Narsono Son
Wonosobo – Komunitas Mualaf Center Indonesia Peduli melaksanakan kegiatan penghapusan tato bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Rutan Kelas IIB Wonosobo sebagai bentuk kepedulian dan dukungan terhadap proses pembinaan kepribadian.
Kegiatan ini berlangsung tertib dan penuh antusias, diikuti oleh WBP yang memiliki tekad kuat untuk memperbaiki diri, Minggu (14/12/2025).
Program penghapusan tato ini menjadi bagian dari pembinaan mental dan spiritual, sekaligus memberikan kesempatan bagi WBP untuk memulai lembaran baru. Selain berdampak pada kesehatan, kegiatan ini juga memiliki nilai religius dan sosial, khususnya bagi WBP yang ingin meningkatkan kualitas keimanan dan membangun kembali kepercayaan diri.
Kepala Rutan Kelas IIB Wonosobo, Wahyu Budi Heriyanto, menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap kegiatan tersebut.
“Kami sangat mengapresiasi kepedulian Komunitas Mualaf Center Indonesia Peduli yang telah berkontribusi langsung dalam proses pembinaan WBP. Kegiatan penghapusan tato ini bukan hanya menyentuh aspek fisik, tetapi juga memberikan penguatan mental dan spiritual bagi warga binaan agar lebih siap berubah dan kembali ke masyarakat, ” ujarnya.
Perwakilan Komunitas Mualaf Center Indonesia Peduli menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian kemanusiaan dan komitmen untuk membantu sesama. Komunitas berharap, melalui kegiatan ini, WBP semakin termotivasi untuk berubah secara positif dan memiliki kesiapan mental saat kembali ke tengah masyarakat.
Melalui kegiatan penghapusan tato ini, Rutan Kelas IIB Wonosobo kembali menegaskan komitmennya dalam menghadirkan pembinaan yang humanis, berkelanjutan, dan berorientasi pada reintegrasi sosial WBP secara optimal.
(Humas Rutan Wonosobo)
Agung widodo 
